Top 10 List of Week 03

1. Metadata
   This tutorial is a basic introduction to what metadata is, various elements one can use to describe research data, and best practices for assigning metadata.

2. tar Command
   On Unix-like operating systems, the tar command creates, maintains, modifies, and extract files that are archived in the tar format. This page covers the GNU/Linux version of tar.

3. NFS
   NFS is an abbreviation of the Network File System. It is a protocol of a distributed file system. This protocol was developed by the Sun Microsystems in the year of 1984.

4. FUSE
   FUSE is a userspace filesystem framework. It consists of a kernel module (fuse.ko), a userspace library (libfuse.*) and a mount utility (fusermount).

5. Virtual File System
   Ide dari Virtual File System adalah meletakkan informasi di kernel untuk merepresentasikan keseluruhan tipe sistem berkas, dan juga terdapat sebuah fungsi untuk setiap operasi yang dimiliki sistem berkas. Sehingga, untuk setiap system call seperti fungsi read(), write(), open(), dan lainnya, kernel akan mensubstitusikannya menjadi actual function yang dimiliki oleh setiap sistem berkas dengan berbagai tipe.

6. Partisi Sistem ROOT
   Partisi adalah pembagian secara logis, namun secara fisik tidak terbagi. Dengan partisi hard disk, kita bisa menginstall lebih dari dua sistem operasi dalam sebuah komputer. Partisi dilakukan untuk dapat memudahkan saat melakukan perbaikan. Partisi juga dapat mempercepat akses ke hard disk.

7. Mounting
   Mounting adalah proses mengaitkan sebuah sistem berkas yang baru ditemukan pada sebuah piranti ke struktur direktori utama yang sedang dipakai. Tiap-tiap sistem berkas yang di-mount akan diberikan mount point atau sebuah direktori dalam pohon direktori sistem yang sedang diakses.

8. Sistem Berkas ROOT
   Sistem berkas ROOT berisi hal-hal vital bagi kelangsungan sistem. Tanpa sistem berkas ROOT maka tak ada sistem yang bisa berjalan.

9. Sistem Berkas /usr/
   Direktori /usr merupakan salah satu direktori terpenting pada suatu sistem berkas. Isi dari direktori /usr tidak dapat ditulis (read-only). Paket perangkat lunak yang besar tidak boleh membuat subdirektori langsung pada hirarki /usr ini.

10. Sistem Berkas /var/
    Direktori /var merupakan direktori yang dikhususkan untuk berkas-berkas data variabel (berkas yang dapat diubah-ubah). Selain itu, direktori ini juga berisi berkas dan data variabel spool, data administrative dan logging, serta data tersier dan temporer.